Kamis, 16 Februari 2012

Cerita Cinta Si Anak Pungut #1


Oleh Dera Umbarawati pada 11 Februari 2012 pukul 19:34 ·
Maaf atas kegajean Cerbung ini karena say hanyalah penulis amatiran..
NO EDIT NO COPAS DAN BLA BLA BLAA ...
CHECK THIS OUT  :)

Namaku Elinda Karisma aku diangkat oleh keluarga Karisma saat ayah dan Ibu angkatku sedang berkunjung ke panti asuhan . Nama kakakku Bisma karisma dan Rita Karisma , kaka Bisma sangat menyayangiku layaknya aku adik kandungnya berbeda dengan kak Rita , dia orangnya pemarah .. selalu memarahiku,menyuruhku ini itu . Aku tahu kenapa kak Rita seperti itu , karena Dicky menyukaiku . Dicky Muhammad Prasetya adalah lelaki tampan , baik hati . aku tak sengaja bertemu saat Dicky datang kerumahku untuk bertemu Kak Rita .
     Aku memang menyukainya , tapi aku lebih rela bila Dicky bersama kak Rita .

@@@@


Pagi Hari ..
"heh , anak pungut ! bangun lo ." bentak kak Rita
"Iya kak ada pap ? " tanyaku
"ada apa ada apa ! lo tau gak sih ini udah jam berapa , hah ? udah siang malah masih tidur , bangun lo !"Ucap kak Rita sambil menjambak rambutku
"sakit kak sakit .. maaf kak , semalem aku ketiduran habis ngerjain tugas kuliah kakak ." Ucapku sambil menangis
"maaf maaf , gampang bangut lo ngomong maaf . emang siapa lo hah ? dasar anak pungut ." ucap kak Rita sinis
     Tiba-tiba kak Bisma datang
"Rita !" bentak kak Bisma
"lo apain adik gue , sampai dia nangis ?" Ucap kak Bisma menghampiriku
"lo tanya ajah tuh sama anak pungut itu ."
"jaga yah omongan lo 'rit , salahnya dia apa sih ampe segitunya lo benci ke dia ?" tanya kak Bisma
"dia tuh udah ngerebut Dicky dari gue dan lo tau ? kalo Dicky udah mutusin gue cuma gara-gara milih anak pungut ini ." ucap kak Rita marah
"diam lo ! sekali lagi nyebut dia anak pungut , gue bakal ...""bakal apa ? nampar gue ? tampar ajah . gue gak takut ." ucap kak Rita berlalu
"kamu gak papa kan ?" tanya kak Bisma kepadaku
"aku gak papa kok kak ."
"maafin dia yah , mungkin sampe sekarang dia masih belum rela ngelepasin Dicky buat kamu ."
"mungkin salah aku juga kak , harusnya aku nyadar diri , Disini aku cuma anak pungut ."
"elinda ,, denger kak Bisma , gak ada namanya nak pungut lagi .. semua sama kok ."
"tapi kak .."
"udah ,, sekarang kamu mandi dulu terus ke bawah . Dicky lagi di ruang tamu nungguin kamu ."
"iya kak ."

@@@@

-Ruang Tamu

"pagi Dicky ."sapaku
"pagi juga ."
"tumben pagi-pagi udah dateng ke rumah ?" tanyaku
"mau ngajak kamu jalan-jalan .""mau ngajak jalan si anak pungut ini kemana ?" tanya kak Rita
"kak Rita .."ucapku menunduk
"rit ,, kamu gak usah ngomong gitu dong ke elinda , gitugitu juga kan adik kamu ."ucap Dicky kesal
"kamu belain dia ? kamu kan pacar aku , harusnya kamu tuh belain pacar kamu , bukannya dia su anak pungut." ucap kak Rita marah
"Rita ! denger baik-baik , kita tuh udah putus 2 minggu yang lalu dan ingat aku gak mau kamu nyebut-nyebut dia anak pungut ."ucap Dicky mengandeng tanganku
"tapi Dicky aku masih sayang sama kamu ." ucap kak Rita menangis
"tapi aku enggak ." aku dan Dicky pun ber lalu

@@@

-danau

"kok kamu ngajak aku kesini ?"tanyaku
"pingin ajah , lagian disini pemandangannya bagus banget ."
"iya sih , tapi aku gak enak sama kak Rita ."
"kenapa emangnya ?'
"kak rita tuh madih sayang sama kamu , aku gak tega sama kak rita . Tiap hari dia tuh mikirin kamu ." ucapku menunduk
"kapan sih kamu nyadar kalo aku tuh bener-bener sayang sama kamu , sedangkan hati kamu masih ajah mikirin perasaan Rita ."
"dia itu kakakku , sekalipun dia suka marah-marah atau jahat sama aku dia tuh tetep kakaknya aku ."
"kamu emang cewe yang baik , meskipun Rita udah jahat sama kamu , tapi kamu tetep sayang ama dia ." ucapnya sambil memelukku


--------






Bersambung


Gimana sama cerita selanjut nya .. penasaran ??
Tunggu part berikutnya yah :)





JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK BERUPA LIKE ATO KOMENT ,, JANGAN JADI PEMBACA GELAP YAH , DOSA LOH :) 
  
M
A
K
A
S
I
H

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Rosyid A | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review
Chrome Pointer