oleh: Ustadz Acmad Rofi'i Asy-Syirbuny
Penyematan nama Nabi Daud عليه السلام dalam penyebutan “Bintang Daud”, dimana Bintang Daud (Bintang David) tersebut yang sekarang banyak digunakan oleh kaum Freemason dalam ritual sihir, okultis
dan acara-acara pemanggilan roh halus yang kerap mereka lakukan; adalah
merupakan kesalah-kaprahan dan kedustaan yang nyata terhadap Nabi Daud
عليه السلام, karena Nabi Daud عليه السلام tidak pernah mengajarkan sihir
dan beliau عليه السلام adalah seorang Nabi utusan Allah سبحانه وتعالى
yang merupakan penyeru ajaran Tauhid terhadap Bani Israil (Silakan baca: “Asal-Usul Yahudi (Bagian-4): Nabi Daud, Nabi Sulaiman dan Bani Israil” pada Blog ini).
“Bintang Daud” yang berbentuk Hexagram ini sebenarnya merupakan simbol yang digunakan oleh para Tukang Sihir, penghitung bintang di langit dan para “astronom” kuno yang berasal dari kebudayaan paganisme antara lain di Mesir, Babylonia ataupun kebudayaan-kebudayaan kuno lainnya.
Bahkan sangat disayangkan Bintang
Hexagram ini sekarang digunakan pula sebagai logo dari Universitas Islam
Negeri (UIN) Gunung Djati Bandung. Allahul musta’aan.
Berikut ini adalah berbagai bukti bahwa simbol Hexagram tersebut sudah ada, bahkan jauh sebelum masa Nabi Daud عليه السلام.
———o0o———
1. Simbol bintang Hexagram pada Hindu:
Sab-kona, simbol Goloka, tempat tinggal Krisna
Sab-kona Bintang Goloka atau Goloka-Yantra, tercatat dalam sejarah Weda dan kebudayaan kuno lainnya. Sebelum simbol ini muncul di dunia Barat dengan sebutan Bintang Daud atau David Star maka simbol ini juga telah digunakan di jantung spiritualitas di India dan disebut sebagai Sab Kona.
Sab-Kona
mendefinisikan sebuah bintang bersudut enam yang mewakili ruang suci.
Dibangun dengan menggabungkan dua segitiga sempurna, segitiga yang
menghadap keatas disebut Purusa dan yang menghadap kebawah disebut Prakarti.
Dalam literatur Weda ditulis bahwa Sri Brahma Samhita tinggal di Goloka.
Sudarsana Sab-Kona
2.Simbol bintang Hexagram di Sumeria:
Museum Vorderasiatisches
di Berlin menampilkan beberapa segel silinder dari abad 2500 SM,
dihiasi dengan simbol langit yang menggambarkan bintang-bintang dengan
enam, tujuh, dan delapan segi. Bintang-bintang tersebut digunakan di
Sumeria dalam konteks astrologi atau astronomi.
3. Simbol bintang Hexagram di Assyria:
Bintang Hexagram pada Black Obelisk dari
Shalamaneser III di Irak. Obelisk ini didirikan di kota Asiria, Nimrud
sebagai monumen publik pada tahun 825 Sebelum Masehi sewaktu terjadi
perang saudara.
4. Simbol bintang Hexagram di Minos :
Di Museum Heraklion
di Kreta terdapat sebuah Piringan Phaestos kuno yang terbuat dari tanah
liat dibakar. Piringan ini memiliki banyak ukiran. Salah satu ukirannya
adalah lingkaran dengan enam titik dalam bentuk hexagram dengan titik
ketujuh di tengah. Bentuk Hexagram ini bisa terlihat jika titik-titik
tersebut dihubungkan dengan sebuah garis. Piringan ini berasal dari 1700
Sebelum Masehi.
Simbol Hexagram ditemukan di Istana
Festos di Kreta oleh seorang arkeolog Italia bernama Doro Levy. Simbol
ini berasal dari 1700 SM, berarti 700 tahun sebelum Nabi Daud
dilahirkan. Sekarang simbol ini dipamerkan di Museum Herakelion, Kreta.
5. Simbol bintang Hexagram di Carthage/Tunisia:
Koin ini ditemukan di Carthage (– sekarang adalah Tunisia di Afrika Utara –) yang memiliki lambang hexagram, dan disebut Koin Fenisia. Berasal dari abad ke-5 SM.
6. Simbol bintang Hexagram di Jepang :
The Crest Kagome
dapat ditemukan di beberapa kuil Shinto tertua di Jepang yang berasal
dari abad ke-5 SM. Di Kuil Utama Ise yang dibangun untuk Gedung
Kekaisaran Jepang, simbol hexagram ini diukir pada semua lampu di
sepanjang jalan menuju ke kuil.
7. Simbol bintang Hexagram di Yunani :
Bintang Hexagram juga terdapat pada sebuah “Terracotta Drinking Cup” dari Yunani yang berasal dari 560 SM, dipamerkan di Metropolitan Museum of Art di New York.
8. Simbol bintang Hexagram di Sri Lanka:
Ditemukan di Kataragama di Srilanka,
sebuah situs ziarah yang terkenal untuk kepercayaan Hindu dan Budha.
Ukiran ini berasal dari abad ke-3 SM, dengan huruf Tamil ‘Om‘ di tengah. Dipamerkan di Museum für Völkerkunde, di Basel.
9. Simbol bintang Hexagram di Israel :
Capernaum
Beberapa Bintang David
kuno telah ditemukan di Israel, tetapi semua itu berasal dari masa
sebelum orang Yahudi mengadopsi simbol ini untuk mewakili keyakinan
mereka. Bintang Hexagram juga ditemukan terukir pada guci-guci Gibeon,
yang berasal dari akhir masa Kuil Pertama Kerajaan Israel, yaitu pada
abad ke-6 SM. Namun, arkeolog mengatakan bahwa bisa saja ini adalah
salinan lambang Thasos dan Carthago dari
Yunani yang berfungsi untuk menandai anggur. Bintang Hexagram lainnya
telah ditemukan di Caperneum tetapi itu kemungkinan adalah milik kuil
Romawi.
Hisam Palace Israel
Hisam Palace,Yerikho memiliki hexagram
dengan ukuran yang sangat besar dan paling terkenal di Israel. Hisam
Palace ini dibangun oleh Penguasa Muslim Al-Walid bin Yazid yang
membangun istananya pada tahun 743 M.
10. Simbol bintang Hexagram di Mesir :
Guci kaca dari Arab ini berasal dari tahun 1000 M
11. Simbol bintang Hexagram di Romawi :
“Roman Mosaic” di Bardo Tunisia
“Roman Mosaic” di Cyprus
12. Simbol bintang Hexagram di Meksiko :
Simbol ini diambil dari Benteng Uxma
Maya di Meksiko, yang menunjukkan beberapa contoh yang menyerupai
hexagram. Para sarjana Meso-amerika meyakini simbol ini adalah mewakili
matahari. Benteng Uxma dibangun sekitar 700 M.
13. Simbol bintang Hexagram di India :
Perisai Kaisar Akbar
Juga di
India, di Istana Hisam dari Kekaisaran Moghul, maka Kaisar Akbar (abad
ke-16 M) berkuda ke medan pertempuran dengan simbol Hexagram pada
perisai kebanggaannya.
14. Simbol bintang Hexagram pada Alchemy :
Simbol Alchemy dari abad ke-5 hingga
ke-17 M, dimana Bintang Hexagram terdiri dari dua segitiga sempurna yang
mewakili laki-laki (segitiga mengarah keatas) dan mewakili wanita untuk
segitiga mengarah kebawah. Namun dalam Alchemy, hexagram ini selalu
diartikan sebagai enam buah planet yang mengelilingi matahari
ditengahnya, atau mewakili unsur api dan air, juga mewakili bumi dan
langit.
15. Simbol bintang Hexagram pada penginapan Mason di Edinburgh :
Simbol Freemason di sebuah penginapan Mason di Edinburgh.
16. Simbol bintang Hexagram di Kathmandu :
Bintang Hexagram di Kuil Hanuman di Kathamandu.
17. Simbol bintang Hexagram di Istanbul :
Sebuah hexagram pada pintu bangunan di Istanbul.
18. Simbol bintang Hexagram di logo UIN Sunan Gunung Djati Bandung :
Setelah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
merubah logonya dengan menggusur gambar Kitab Suci Al Qur’an dengan
tampilan menyerupai Hexagram atau Bintang David, kini UIN Sunan Gunung
Djati Bandung seperti mengikuti jejak koleganya di Jakarta.
Bahkan logo terbaru kampus yang terletak
di kawasan Cibiru tersebut tampil dengan gambar menyerupai Bintang
David yang lebih vulgar ketimbang UIN Jakarta. Analisa ini bukan untuk
memvonis bahwa logo terbaru UIN Bandung pasti terkait misi Zionisme.
Tidak sama sekali, karena di situs UIN Bandung sendiri dijelaskan bahwa
makna Bintang Bersegi Enam Warna Putih pada lambangnya, dimaksudkan
sebagai “Ayat-ayat Kauniyah” yang harus digali, dikelola, dan
dikembangkan oleh manusia, serta dibimbing oleh wahyu untuk mewujudkan
manusia sebagai khalifah di muka bumi yang bertugas untuk memakmurkan
alam, dan sekaligus melambangkan “Rukun Iman”. WAllahu a’lam.
Namun kita patut menyayangkan terjadinya hal ini dan mencoba bersikap husnudzon bahwa pihak UIN khilaf atas terjadinya “kecelakaan” pada logo barunya tersebut.
Kalau seksama kita perhatikan, logo
Hexagram hadir secara terang menyala dan diperlihatkan secara utuh.
Keenam sudutnya hanya naik sedikit ke atas dan ke bawah namun tetap
mengandung unsur Hexagram sebagai perlambang kaum masonik secara kuat.
Karenanya, jika saja kita tatap secara fokus, kita akan terhantar pada
tampilan gambar bendera Israel saat ini.
Selain daripada itu, logo UIN Bandung
kali ini juga menampilkan logo pentagram kecil yang dikelilingi Bintang
David tersebut. Pentagram adalah simbol religius kaum pagan. Di
Indonesia, khususnya Bandung, simbol pentagram sudah tidak asing.
Pentagram menjadi sangat terkenal khususnya pada band-band underground Bandung, dimana mereka kerap memakainya, namun abai pada pengetahuan sejarah persentuhannya dengan nilai satanisme. Bahkan mungkin kita juga sudah masa bodoh apakah sebuah lambang mengandung nilai satanisme atau tidak.
Padahal Anton Lavey, penulis Injil Setan yang kerap mengkampanyekan simbol pentagram, pernah menyatakan bahwa musik adalah alat yang dipakai para penganut Kabbalah dalam melebarkan misinya. Oleh karena itu tak pelak, konon Marliyn Manson dan Black Sabbath adalah band Metal yang pertama kali terpengaruh oleh Gereja Setan buatan Anton Lavey. Simbol pentagram juga menjadi perwujudan dari Kambing Mendez-Goat alias Baphomet.
Lalu kenapa logo UIN Bandung bisa
seperti ini? Ini sepertinya ekses dari peralihan nama IAIN menjadi UIN
yang mengandung beberapa konsekuensi logis, termasuk masalah logo.
Rektor UIN Bandung, Profesor Nanat Fatah Natsir, seperti diberitakan Pikiran Rakyat
tertanggal 3/11/2010, pernah menyatakan bahwa penggantian logo ini
didasarkan atas perubahan status dari IAIN menjadi UIN sehingga terdapat
program studi yang menyelenggarakan bidang pendidikan umum. Hal itu
berbeda dengan dengan sebelumnya, dimana IAIN hanya terdiri dari program
studi yang berkaitan dengan agama Islam.
Walhasil kita mesti cermat bahwa Hexagram atau bintang persegi enam seperti sudah menjadi “hak paten” pengikut satanisme dan paganisme yang kuat dipengaruhi freemasonry. Terlebih kampus Islam harus menjadi garda terdepan membumikan nilai Islam dan menjauhi millah kaum kafir. ‘Ubudullooh Wajtanibuth-Thooghuut’,
beribadahlah hanya kepada Allah saja dan tinggalkanlah segala
sesembahan selain Allah, yang kita kenal dengan nama thooghuut. Dan
puncak thooghuut adalah Iblis.
Sumber: http://ustadzrofii.wordpress.com
0 komentar:
Posting Komentar