Rabu, 29 September 2010

Untukmu

Bintang yang terang
sinarmu sungguh indah
keindahanmu mengingatkan aku
pada seseorang…………
dimana aku sangat merindukannya
malam yang begitu sunyi……….
mengapa dia tak hadir untuk menemaniku
angin yang berhembs dengan kencang……….
Tuhan sampaikan salam ku padanya
bahwa aku sangat merindukannya
kuingin dia selalu mencintaiku
dimanapun dia melangkah

SETIAP KATAKU ADALAH KATA CINTA PADAMU
DIHATIKU HANYA ADA SATU NAMA YAITU KAMU
SETIAP LANGKAHKU HANYA UNTUKMU
AKU HIDUP UNTUK MENCINTAIMU
DAN AKU MATIPUN AKAN AKU KENANG DIRIMU

Kamis, 23 September 2010

Ku Nanti Dirimu

Ku termenung sendiri d malam ini,.. Q yg slalu merindukan mu,.
meskipun kau tak merasakan hal yg sama,.^
ku msh menantimu selalu,,.
ku msh mengharapkn cnta mu untuk q meski kau telah bersamanya,,
andai ku tak pernah lakukan itu,, andai ku taj sakiti hatimu,,
sungguh q menyesal oh kekasihku,,
dan mungkin hanya keajaiban yg bs membuatmu cinta pdku lagi,,.

Fajar untuk Dirimu

Mendung hari ini begitu terasa genting
Aku menatap waktu yang terus berputar…
Tapi aku di butakan oleh sinar fajar mentari yang twerus kau pancarkan buatku…
Fajar… Aku disini tetap menantimu, , ,
Menantimu menyambut tanganku ini. .
Fajar… Aku memintamu meminangku nanti hingga aku menjadi kekasihmu yang sah secara agama..
Tapi aku ingin engkau menikahi agamaku dahulu sebelum menikahiku…
Lewat Puisi ini aku ingin kau membacanya…

Beranjak Melupakanmu

Kemana kita harus pergi
kepedihan perpisahan akan membuatku perlahan melupakanmu
Luka dari cinta perlahan akan pulih
Bahwa semua mimpi palsu akan runtuh perlahan lahan
Hatiku mau membuang bayanganmu
Momen luka ini belum berakhir
Kau meninggalkanku dengan penuh tumpukan kenangan
Dan akan aku simpan rapat dalam hatiku

Rabu, 22 September 2010

Kamis, 02 September 2010

Rabu, 1 September 2010

Assalamuallaikum,……

Seperti biasa saya mengharapkan hari ini dapat ku lalui dengan baik, dan lebih baik dari kemarin, Amin. Seperti biasa saya mengawali hari ini sekitar pkl. 7.20 pagi ini dengan berangkat ke Politeknik Banjarnegara, tempatku melakukan Prakerin. Dan seperti biasa pula saya disana hanya mengedit-edit-edit dan edit video. Dan yang diedit hanya itu-itu saja. Tapi saya akan berusaha menyelesaikan hari ini juga. Apapun halangan akan aku lewati, ih tapi kalau tak bisa juga ya udah, apa daya saya berbuat, toh akan tetap begitu. Yang paling penting “Do The Best”. Good Luck.
Akhirnya hari ini saya akhiri dengan bahagia, udah online lama2, dikasi tugas yg mudah, tambah dia mulai terpikat pd ku, hahahaha………….. akankah misi saya besok akan berhasil seperti hari ini? Tunggu tanggal mainya.

Wassalamuallaikum……………

Keluarga Permana oleh Sutan Takdir Alisyahbana

Adalah dua orang kakak beradik, Tuti dan Maria. Mereka putri Raden Wiraatmadja. Dua kakak beradik ini memiliki karakter yang sangat berbeda. Tuti gadis yang selalu serius, perpendirian teguh, aktivis perempuan di berbagai organisasi wanita. Ia sangat aktif dalam orasi tentang persamaan hak kaum perempuan. Namun kesan keseharian, gadis ini tampak pendiam dan tidak pandai bergaul.
Lain dengan adiknya, Maria. Ia gadis yang sangat lincah, supel, senang bergaul, dan selalu tampak ceria. Orang akan sangat senang berada di dekatnya, karena ada saja sesuatu yang dapat dijadikan bahan obrolan. Maria adalah tipe gadis yang hangat.
Suatu saat, dua kakak beradik itu berjalan-jalan di pasar ikan. Ketika mereka sedang melihat ikan-ikan di akuarium, mereka berkenalan dengan seorang pemuda mahasiswa kedokteran bernama Yusuf. Sudah dapat diduga, pastilah Yusuf sangat senang berdekatan dengan Maria. Alhasil, hari itu Yusuf bersedia mengantarkan dua kakak beradik itu pulang ke rumahnya.
Setelah pertemuan itu, Yusuf selalu terngiang-ngiang pada sosok Maria. Gadis ramah, supel, dan lincah itu selalu mengganggu pikirannya. Ia yakin bahwa ia telah jatuh hati pada Maria. Dan benarlah ketika suatu ketika Yusuf kembali bertemua dua kakak beradik itu di depan Hotel Des Indes. Sama seperti pertemuan di pasar ikan, kembali Yusuf mengantarkan dua kakak beradik itu pulang.
Sejak saat itulah, Yusuf semakin sering berkunjung ke rumah Maria. Tiada lama berselang, bersepakatlah mereka menjalin hubungan cinta. Hari-hari berikutnya, adalah hari-hari indah mereka berdua. Mereka selalu tampak mesra di mana saja.
Hubungan dua orang itu akhirnya diketahui Tuti, kakak Maria. Tentu saja Tuti tidak senang melihat adiknya sudah berpacaran. Ia yang selalu meneriakkan bahwa wanita harus sejajar dengan pria, tetapi adiknya sendiri justru jatuh hati kepada seorang lelaki bernama Yusuf. Tuti menjadi semakin tidak senang ketika suatu ketika ia mendapat surat dari Supomo yang manyatakan bahwa dirinya jatuh cinta pada Tuti. Tuti semakin kesetanan aktif dalam organisasi untuk menghapuskan kekesalan itu. Kegemarannya membaca buku pun semakin menjadi-jadi.
Kemesraan Yusuf-Maria ternyata harus mendapat kendala. Maria jatuh sakit. Hasil diagnosis dokter menyatakan bahwa Maria menderita TBC. Kesehatan Maria semakin hari semakin memburuk. Yusuf sangat sedih melihat kekasihnya kini menjadi gadis yang kehilangan semangat hidup. Ia terus mendampingi kekasihnya dengan setia.Usaha dokter yang mengobati Maria secara intensif ternyata tidak membuah hasil. Kesehatan Maria semakin memburuk. Maria akhirnya meninggal. Sebelum meninggal, Maria sempat meminta agar Yusuf mengawini Tuti, kakaknya.Yusuf menuruti nasihat Maria. Setelah Maria meninggal, Yusuf mengambil Tuti sebagai kekasihnya. Mereka sepakat untuk menikah sesegera mungkin.***

Catatan:
Roman karya Sutan Takdir Alisyahbana (STA) ini dalam sejarah sastra Indonesia disebut-sebut sebagai novel pembuka periode Pujangga Baru. Pemikiran tentang emansipasi wanita sudah mulai muncul. Secara lebih spesifik, dua kakak beradik Tuti dan Maria menyimbolkan dua karakter zaman yang berbeda. Tuti simbol pemikiran modern, sedang Maria simbol pemikiran tradisional. Judul roman yang di pilih STA pun menyiratkan hal itu: layar yang sudah terkembang, pemikiran yang sudah terbuka.

Rabu, 01 September 2010

Selasa, 31 Agustus 2010

Assalamuallaikum,……
Saya berarap hari ini akan lebih baik dr kemarin. Hari sudah saya awali dengan suatu perbuatan yg baik, mungkin akan seterusnya baik2 saja.
Saya sangat senang bias membantu seseorang, apalagi dia adalah seseorang yang istimewa bagikku. Walau dia dapat dikatakan agak jauh, tapi dia tetap permaisuriku. Hari ini sya banyak kegiatan di sekolah, karena sudah lama tidak ke sekolah karena sedang. Prakerin, saya merasa was2. Karena rambut saya sudah panjang, dan belum potong. Semoga jangan di habisin di sekolah, Amin.®
Dari pagi hari sudah duduk di depan koputer, samapi mataku pedes. Tapi asyik juga bias nyambil online, untungnya Pak Deli (Pembimbing Lab.Kom), sering keluar, jadi saya bias online dengan lepas. Sudah siang, aku ada janji dengan teman2ku. Semua awalnya berkata “ya, saya pasti datang”, tapi apa? Mereka semua tak day g datang, hanya Taufik (One of My Friend) dan Chamid Teman satu setempat tinggalku. Apa mungkin memang hari itu hari apesku ya? Apapun tiu, aku syukuri, untung ada seseorang yang selalu ada dlm saat2 yang menjengkelkan itu. Ya benar, A***n, dia selalu ada dlm hidupku. Walau dia akan menghadapi tes Mid Semester, tapi entah kenapa dia sempat meluangkan waktunya untukku.
Itulah kejadian2 yang ada dalam hidupku hari ini. Semua itu tanpa rekayasa, dan nyata memang terjadi. Dan satu hal yang tidak dapat saya lupakan adalah, “90 % dari keberhasilan manusia adalah dipengaruhi oleh SIKAP manusia itu sendiri, tapi keberhasilan dan kesuksessan merupakan rahasia-NYA, kita tidak dapat mengubahnya keciali dengan USAHA dan SIKAP yang baik. Maka apapun itu harapanmu gapailah dengan USAHA dan SIKAP yang sportif.
Wassalamuallaikum…..

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Rosyid A | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review
Chrome Pointer